WUDU

Apakah kamu pernah berwudu? Apakah kamu sudah bisa berwudu?

Setiap akan salat kita diwajibkan untuk berwudu. Ketika akan menyentuh Al Quran pun kita
harus berwudu terlebih dahulu. Wudu bertujuan untuk menghilangkan hadas kecil. Sewaktu kita
wudu, anggota badan yang menjadi anggota wudu harus dibasuh secara sempurna. Agar lebih semangat belajar wudu, saksikanlah video berikut ini!

Dalam membasuh masing-masing anggota wudu harus urut sesuai tuntunan Rasulullah, tidak
boleh diloncat-loncat. Berikut ini adalah urutan wudu:

• Niat, boleh diucapkan dengan lisan maupun hanya dalam hati. Kalau ingin diucapkan dengan lisan, berikut ini lafaz niat wudu.

Bismillahir rahmanir rahim. Nawaitul wudu’a liraf’il hadasil asgari fardal lillahi ta’ala.Menggosok-gosok kedua telapak tangan serta menyela-nyela jari-jarinya dengan air.

• Berkumur, 3 X
• Memasukkan air ke dalam hidung, 3X
• Membasuh muka, batasannya dari bagian tumbuhnya rambut kepala sampai dagu, 3X.
• Membasuh kedua tangan sampai siku dengan mendahulukan tangan kanan, 3X
• Membasuh sebagian kepala, 3 X
• Membasuh telinga dengan mendahulukan telinga kanan, 3X
• Membasuh kaki sampai mata kaki dengan mendahulukan kaki kanan, 3X
• Setelah selesai wudu kita disunahkan untuk membaca doa. Berikut ini adalah lafaz doa sesudah wudu.

Asyhadu an lailaha illallah wahdahu lasyarikalah, wa asyhadu anna muuhammadan abduhu wa rasuluh. Allahummaj’alni minat tawabina waj’alni minal mutatohhirina waj’alni min ‘ibadikas salihin.

Untuk lebih jelasnya, lihatlah pelaksanaan wudu dalam film animasi berikut ini!

Apakah kalian masih kesulitan untuk menghafalkan urutan wudu? Untuk mempermudah
menghafalnya, nyanyikanlah syair di bawah ini dengan nada lagu “Garuda di Dadaku”.
Kamu pasti mengenal lagu tersebut bukan?

Niat wudu dan berkumur
Basuh hidung, muka, tanganku
Basuh rambut dan telinga serta kaki

Perlu diingat, wudu kita akan batal dan harus mengulang wudu lagi jika:
Keluar sesuatu dari kubul dan dubur.
Hilang akal.
Bersentuhan kulit antara laki-laki dan perempuan yang bukan muhrim.
Menyentuh kemaluan dengan telapak tangan.

Mudah bukan? Makanya mulai saat ini, mari kita biasakan untuk berwudu setelah itu kita dirikan salat lima waktu secara rutin. Ingat ya, kalau wudu tidak boleh sambil bercakap-cakap.